Minggu, 29 Januari 2017

Dari BEM FKIP UR untuk Para Ibu



Pekanbaru (22/12/2016) - Hari Ibu Nasional yang jatuh pada 22 Desember 2016 diperingati oleh berbagai kalangan dengan berbagai cara. Seperti halnya yang dilakukan oleh pengurus BEM FKIP UR. Dalam rangka memperingati Hari Ibu Nasional, BEM FKIP UR melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan (PP) menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bertemakan Hari Ibu. Kegiatan tersebut berupa Lomba Foto Momen Bersama Ibu yang berlangsung dari 15 s.d. 20 Desember 2016, Lomba Menulis Puisi bertemakan Ibuku Pahlawanku (20/12), dan ditutup dengan Pembagian Bunga kepada Para Ibu (22/12). Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa FKIP UR.


Dari beberapa lomba yang diselenggarakan diperolehlah pemenang-pemenang yang berhasil menjadi pemuncak. Dari 36 peserta lomba puisi yang berkompetisi pada Selasa (20/12), juara 1 diraih oleh Wan Rifka Wulandari dengan judul puisi MARCAPADA (Budak Rindu Taratak), kemudian juara 2 oleh Rio Ahmad dengan judul puisi Senja Di Matamu, dan juara tiga diraih oleh Rodiyatun Aulia dengan judul puisi Armada Kasih. Pada lomba foto momen bersama ibu yang diikuti oleh 28 peserta, juara 1 berhasil diraih oleh Wimvy Tri Wulandari, yang kemudian disusul oleh Eko W dan Nuhidayati di posisi kedua dan ketiga. Puncak peringatan Hari Ibu ditutup dengan pembagian lebih dari 100 tangkai bunga kepada para ibu di kawasan lampu merah Tabek Gadang, Panam.

Bunga-bunga yang dibagikan kepada para ibu merupakan hasil tangan dingin dari para perempuan FKIP yang telah berpartisipasi pada kelas kreativitas, Rabu (7/12), dengan memanfaatkan tisu dan juga kain flanel sebagai bahan dasar pembuatan bunga. 
"Melalui beberapa rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan, semoga peringatan hari ibu bukan hanya menjadi hari peringatan saja, tapi dapat menjadi permulaan untuk selalu mengasihi dan mencintai ibu dan kaum perempuan lainnya," ujar Wiwi Novita selaku Kepala Dinas PP. 

Semoga dengan diselenggarakannya kegiatan yang bertemakan Hari Ibu ini dapat meningkatkan rasa cinta, rasa peduli, dan rasa hormat kita sebagai anak, khususnya mahasiswa FKIP UR kepada ibu. Jasa ibu tidak akan pernah bisa dibalas sampai akhir hayat, tetapi dengan tulus menyayangi dan mendoakannya merupakan suatu kebahagiaan bagi seorang ibu.

Kasih ibu tiada hingga
Kasih ibu sepanjang masa
Hidup perempuan Indonesia!


(Kominfo BEM FKIP – Latifa Ramadhani )

0 komentar:

Posting Komentar